Author: PT Laris Manis Utama
Permintaan makanan beku di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Gaya hidup praktis, urbanisasi, serta pertumbuhan industri kuliner membuat produk frozen food menjadi kebutuhan utama, baik untuk konsumen rumah tangga maupun sektor bisnis. Di balik terpenuhinya permintaan tersebut, terdapat peran penting dari jaringan distributor frozen food Indonesia yang solid dan profesional.
Jaringan distribusi yang luas, sistem pengiriman dingin (cold chain), serta pemilihan produk berkualitas menjadi kunci agar pasokan makanan beku tetap stabil, segar, dan aman hingga ke tangan konsumen.
Distribusi makanan beku membutuhkan penanganan khusus. Produk seperti daging beku, nugget, sosis, makanan siap saji, dan sayuran beku tidak boleh mengalami perubahan suhu ekstrem selama proses penyimpanan maupun pengiriman. Karena itu, hanya distributor dengan jaringan logistik dingin yang andal yang mampu memastikan kualitas produk tetap terjaga.
Pola konsumsi masyarakat yang mulai bergeser ke arah makanan instan dan siap masak juga memperluas peluang pasar frozen food di seluruh wilayah Indonesia. Untuk menjawab tantangan ini, jaringan distributor harus hadir tidak hanya di kota besar, tetapi juga di kota sekunder dan wilayah berkembang lainnya.
Distributor berskala besar biasanya memiliki jaringan operasional di berbagai kota di Indonesia. Mereka dilengkapi dengan cold storage, freezer truck, dan sistem monitoring suhu otomatis untuk memastikan standar keamanan pangan tetap terpenuhi.
Pelanggan dari distributor frozen food Indonesia sangat beragam, mulai dari:
Setiap segmen membutuhkan pendekatan distribusi berbeda, baik dari sisi jenis produk, volume, maupun frekuensi pengiriman.
Selain produk dari pabrikan lokal, distributor besar juga menyuplai produk frozen import seperti daging sapi dari Australia, seafood dari Vietnam, dan olahan ayam dari Brasil. Ini memberi fleksibilitas lebih bagi pelanggan dalam memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan dan target pasar mereka.
Wilayah Indonesia yang luas dan terdiri dari banyak pulau menjadi tantangan tersendiri dalam distribusi makanan beku. Perjalanan panjang dan kondisi jalan yang tidak merata memerlukan strategi logistik yang efisien dan aman.
Masih banyak kota atau kabupaten yang belum memiliki cold storage skala besar. Hal ini membuat penyimpanan stok dalam jumlah besar menjadi tidak optimal, dan berdampak pada frekuensi distribusi.
Produk frozen food import harus melalui proses karantina, sertifikasi BPOM, hingga legalisasi halal. Distributor harus siap secara dokumen dan proses agar pengiriman tidak tertunda.
Banyak distributor membuka kemitraan berbasis wilayah. Program ini cocok bagi pengusaha daerah yang ingin menjadi sub-distributor, agen, atau reseller produk frozen food di wilayahnya sendiri.
Selain makanan umum, distributor juga mulai merambah segmen khusus seperti makanan vegetarian beku, makanan anak-anak, hingga makanan bebas gluten. Diversifikasi ini menciptakan peluang bisnis baru yang bisa disesuaikan dengan tren pasar lokal.
Distributor modern telah menerapkan sistem pemesanan berbasis aplikasi atau website. Proses pemesanan menjadi lebih mudah, cepat, dan bisa dilacak secara real-time oleh pelanggan.
Laris Manis Utama (LMU) adalah salah satu distributor frozen food Indonesia dengan jaringan distribusi luas dan sistem cold chain modern. LMU menyediakan beragam pilihan produk makanan beku lokal dan import untuk memenuhi kebutuhan Horeka, retail, serta pelaku usaha kuliner di berbagai wilayah.
#DistributorFrozenFood
#MakananBeku
#BisnisKuliner
02 September 2025
Jl. Raya Bekasi KM 21,5 No.168 Cakung,
Jakarta Timur 13920 Indonesia
info@lmu.co.id
(+62 21) 2246 2726 (Hunting)
(+62 21) 2246 2887 (Branch Jakarta)
(+62) 811 1251 5168 (Larissa Customer Care)
Great Opportunity Ahead
Send your application to:
recruitment@lmu.co.id